Berita & Informasi

Kerajinan Kuningan Tumang, Jokowi Kunjungi Tumang Boyolali

Selasa, 16 Mei 2017

BOYOLALI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai hasil produksi di sentra kerajinan di sentra perajin logam tembaga atau kuningan di Desa Tumang, Boyolali, Jawa Tengah mampu bersaing dengan produksi dari Iran dan India. Pasalnya, ada pemangkasan biaya produksi akibat hadirnya fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Industri Kecil Menengah (KITE IKM).

Berdasarkan peninjauan langsung ke perajin di Desa Tumang, perajin menghitung sebelum adanya fasilitas KITE IKM harga jual sebelumnya USD500 juta, tapi dengan adanya fasilitas kemudahan harga jual menjadi USD300 juga.

“Tembaga itu turun 20-25%, artinya produk bersaing lebih bagus dengan Iran dan India. Kalau harga lebih bawah karena dapat fasilitas kemudahan KITE IKM,” tuturnya, di Desa Tumang, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (30/1/2017).

Menurut Jokowi, penurunan biaya produksi dari 5% hingga 10% 5-10 sebenarnya sudah bagus bagi industri. Tapi, semakin bagus lagi dengan hadirnya KITE IKM di mana ada pembebasan bea masuk dan penghapusan pajak bagi IKM yang orientasinya ekspor namun membutuhkan bahan baku impor.

“Ini merupakan suatu lompatan yang sangat bagus bagi produk dalam persaingan perdagangan internasional. Ini (KITE IKM) yang kita berikan,” tuturnya.


Share :

KEPUASAN KONSUMEN NO. 1

999+ KONSUMEN